Cara Simpel Agar Lulus Seleksi ASN PPPK Guru (Berdasarkan Pengalaman)
Dalam beberapa tahun terakhir ini, sejak tahun 2020 pemerintah melalui berbagai kementerian dan lembaga (K/L) gencar melakukan perekrutan Aparatur Sipil Negara (ASN) dengan sistem kontrak yang biasanya kita kenal sebagai Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Dalam tulisan kali ini, tentunya saya akan berbagi pengalaman kepada pembaca semua tentang bagaimana caranya agar lulus dan diterima sebagai ASN PPPK, baik itu ASN PPPK JF Guru, Teknis, Tenaga Kesehatan maupun Tenaga Pendidik (Tendik).
Dan kebetulan di tahun lalu, yakni tahun 2023 saya lulus seleksi ASN PPPK. Dan saya sebenarnya hanya menggunakan nilai tes (seleksi) di tahun 2021 karena sudah mencapai nilai ambang batas (passing grade), maka saya hanya mendaftar dan tanpa tes, artinya hanya penempatan saja. Saya mendaftar ASN PPPK JF guru biologi.
Alhamdulillah saya lulus dan semoga untuk pemberkasan dan penerbitan NI PPPK segera lancar dan bisa mendapatkan SK dan bertugas segera mungkin di sekolah saya yang baru.
Nah, berikut ini saya kasih trik/cara simpel agar teman-teman lulus ASN PPPK di tahun 2024 ini:
- Pastikan data-data bapak ibu sudah terintegrasi di kementerian dalam negeri (KTP/KK), Data Pokok Pendidik (Dapodik, bagi guru atau sejenisnya bagi pekerja Tendik/Teknis/Nakes), atau sudah terdata di pendataan Non-ASN yang pernah dilakukan oleh BKN; data-data ini menjadi tanggungjawab setiap individu, jadi pastikan semuanya sudah siap dan tinggal melakukan pendaftaran saja;
- Berhati-hatilah saat akan menentukan formasi yang dilamar. Lihat peluangnya apakah besar untuk diterima, tingkat persaingan, dan juga jumlah pelamar di formasi tersebut. Sebaiknya pilih formasi yang pelamarnya sedikit tapi jumlah formasinya besar;
- Anda harus punya standar tinggi untuk menentukan target. Pastikan anda harus memperoleh nilai tertinggi dalam formasi yang dilamar, sehingga peluang lulus akan semakin besar pula. Cara untuk mendapatkan nilai tinggi dan lulus pastinya harus belajar dengan giat/tekun;
- Sebagai bahan persiapan untuk mengikuti tes, maka sebaiknya teman-teman belajar jauh-jauh hari. Pelajari kisi-kisi soal dan kisi-kisi yang sudah diberikan oleh Kementerian/Lembaga terkait yang mengadakan tes seleksi ASN PPPK. Sebagai contohnya, saat saya mengikuti seleksi ASN PPPK tahun 2021 di lingkungan Kemdikbudristek, maka saya pantau situs dan beberapa kisi-kisi yang diberikan, saya dalami dan pelajari hingga tuntas;
- Jangan lupa untuk mempelajari semua kisi-kisi, latihan soal dari media sosial seperti youtube, pelajari soal-soal tahun sebelumnya, ikut bimbel, dan lainnya;
- Saat mengerjakan soal di ruang tes, maka sebaiknya kerjakan soal-soal yang termudah, lewati soal yang sulit atau yang sulit dinalar dalam beberapa detik. Efisiensi dan managemen waktu yang efektif tentu saja sangat membantu untuk mendapatkan nilai lebih baik;
- Setelah berikhtiar jangan lupa untuk berdoa. Selalu meminta restu dan doa dari kedua orang tua atau orang-orang tercinta dalam hidup kita. Karena biasanya doa seorang ibu dan ayah akan dikabulkan oleh Allah SWT;
- Perbanyak berbuat kebaikan, seperti sedekah, rutin solat tahajud, berpuasa sunah (puasa senin dan kamis), dan lain sebagainya;
Untuk penerimaan ASN PPPK di setiap tahunnya atau setiap periode pastinya mempunyai regulasi yang berbeda-beda, atau ada sedikit yang dirubah.
Sebagai contohnya dalam penerimaan CASN PPPK di tahun 2024 ini, maka nilai peserta P1 tahun 2021 akan dipakai kembali di seleksi tahun 2024, mereka tinggal menunggu penempatan (tidak ikut seleksi). Sementara itu, peserta dengan status “P”, tetap harus mengikuti tes ulang di tahun 2024.
Untuk seleksi PPPK 2024 JF Guru misalnya, untuk urutan penentuan prioritas dimulai dari P1, P2, P3, dan P4 sebagai pelamar umum. Pastikan juga kita tahu apakah kita menjadi pelamar prioritas sebagai guru negeri atau guru swasta. Petakan diri anda pada formasi yang sesuai dengan kriteria anda supaya peluang untuk lulus menjadi ASN PPPK lebih tinggi.
Selamat mencoba dan mendaftar ASN PPPK di tahun 2024, semoga lulus seleksi dan bisa diangkat menjadi ASN PPPK sehingga akan memperoleh gaji yang lebih baik.