Wahid Priyono

Bloger

Web Designer

Influencer

Freelancer

Teacher

Writer

Content Creator

Badminton Lovers

Wahid Priyono

Bloger

Web Designer

Influencer

Freelancer

Teacher

Writer

Content Creator

Badminton Lovers

#BlogPost

4 Faktor yang Menentukan Peringkat Website di Halaman Google Serp

4 Juni 2021 Blogging
4 Faktor yang Menentukan Peringkat Website di Halaman Google Serp

Fakta bahwa memiliki situs website tidak akan mendatangkan pengunjung. Jika situs tidak mendapatkan visibilitas pencarian yang lebih tinggi, maka situs yang sudah dibuat mungkin tertinggal dari pesaing/kompetitormu.

Google ingin pengunjungnya memiliki pengalaman terbaik dan faktor-faktor ini memainkan peran penting dalam menentukan peringkat situs teman-teman di halaman pencarian google (SERP):

1. Peringkat Kata Kunci

Halaman pencarian google memiliki database yang merekam seluruh kata kunci (keyword) yang akan ditampilkan saat user mengetikkannya di kolom pencarian google. Kata kunci yang relevan dengan apa yang dicari user maka berpeluang besar mendapatkan trafik tinggi, begitu juga sebaliknya.

Saat membuat judul pada artikel tulisan, sebaiknya buatlah judul yang panjang bisa di atas 5 kata dan mengandung kata kunci yang nantinya akan diletakkan juga pada bagian artikel. Namun saya lebih sering menggunakan +8 kata dalam judul. Sebaiknya buatlah judul yang membuat user jadi penasaran dan ingin membaca artikel lebih jauh.

Contoh “kata kuncinya adalah tempe”:

Cara Menggoreng Tempe –> judul yang tidak menarik

Cara Menggoreng Tempe dengan Air Comberan –> judul menarik dan bikin penasaran

Jika judul yang dibuat telah mengandung “kata kunci”, maka jangan lupa sisipkan selalu kata kunci pada bagian paragraf pertama artikel dan paragraf terakhir pada artikel sebagai penutupnya. Sebar juga kata kunci pada bagian-bagian tertentu di dalam artikel namun jangan sekali-kali menyebarkan “keyword” secara membabi buta yang pada akhirnya akan terdeteksi bahwa halaman website teman-teman adalah spam dan tidak ada nilai manfaatnya.

2. Desain Responsif

Desain website yang responsif dan ramah seluler akan jauh lebih baik karena meningkatkan pengalaman pengguna yang sangat baik sehingga ini akan mempercepat pertumbuhan website. Desain responsif mencakup banyak hal seperti tampilan website dapat menyesuaikan dengan gawai/platform device yang dipakai user baik itu ponsel cerdas (smartphone), tampilan PC/dekstop, tablet, dan lain sebagainya.

BACAAN LAINNYA:  5 Alasan Kenapa Kamu Harus Gabung di Group WhatsApp BlogWalking Asik (BWA)

Tampilan website yang tidak responsif tentu saja akan mempersulit penggunanya untuk menemukan konten yang mereka cari. Selain itu, biasanya navigasi situs sulit untuk dijelajahi, tarik ulur halaman website yang menyulitkan dan terlalu ribet/tidak simpel juga terkadang membuat user akan kabur dan beralih mengunjungi situs yang lainnya.

Jadi sangat penting sekali untuk memperhatikan tata letak situs, serta situs yang sedang teman-teman kelola sebaiknya harus sudah responsif, ramah seluler serta memiliki akses yang cepat sehingga membuat user semakin betah.

Apabila halaman website teman-teman diaksesnya memakan waktu lebih lama dari satu-tiga detik untuk loading, 32% pengunjung anda akan pergi. Satu-lima detik untuk loading, 90% pengunjung anda akan benar-benar pergi! bye…bye…. !

Penelitian section.id, semakin lama loading suatu website, maka semakin sedikit pula laman yang akan dikunjungi oleh pengguna/user. Website yang memiliki loading 2 detik akan memiliki jumlah page views hingga hampir 3 kali lipat website yang memiliki loading 8 detik.

Sumber: https://www.section.io/blog/page-load-time-bounce-rate/.

Untuk mempercepat loading halaman website, teman-teman bisa mencoba menggunakan theme AMP atau AMP plugin yang bisa diinstal di theme wordpress teman-teman. Silakan lakukan juga test kecepatan website teman-teman dengan menggunakan tools Google Page Speed.

Desain situs yang responsif juga merupakan bagian dari 200+ faktor google dalam menentukan apakah suatu website layak menempati posisi terbaik di halaman websitenya. Jika situs teman-teman sudah ramah seluler dan memakai desain template yang responsif, maka itu sama saja teman-teman sudah memenuhi kebutuhan user supaya lebih gampang untuk menjelajahi konten yang mereka cari.

3. Situs Website yang Sempurna

Situs website yang sempurna mencakup halaman situs yang responsif dan ramah seluler. Selain itu, tata letak situs (termasuk navigasi menu) haruslah runut dan tidak membingungkan user.

BACAAN LAINNYA:  The Power Of REO To SOSMED: Lupakan SEO, Bangun REO !

Perpaduan warna dari keseluruhan konten di website haruslah seimbang (balance) supaya memberikan kesan “wow” kepada pengunjung situs. Ukuran tulisan, jenis font, lebar halaman website, warna antarmuka di halaman depan dan halaman artikel haruslah kontras dan enak saat dilihat oleh mata pengunjung.

Desain website yang simpel dan meminimalisir penggunaan widget-widget yang tidak perlu adalah mutlak diterapkan jika menginginkan website yang sempurna. Memasang banyak widget-widget dan juga plugin dalam jumlah banyak ternyata bisa memperlambat loading suatu halaman website yang berujung pada kebosanan user saat menunggu laman website teman-teman ter-loading secara sempurna.

Selain itu, struktur website yang SEO friendly adalah hal penting sebagai pendukung supaya website berada pada posisi terbaik google. Penting selalu menggunakan ALT TEXT saat memberikan judul pada gambar, memberikan deskripsi pada website sesuai karakteristik masing-masing, juga yang paling utama adalah konten website haruslah sempurna dan membahas suatu topik tertentu secara runut, tuntas serta menjawab dan memberi solusi bagi user.

4. Tautan Balik Berbasis Kualitas

Tautan balik (backlink) sampai saat ini masih memegang peranan penting untuk meningkatkan autority suatu website. Halaman website yang memiliki banyak backlink berkualitas tentu saja akan membantu website tersebut untuk menempati posisi terbaik di halaman pencarian google (google search).

Backlink berkualitas bisa diperoleh secara alami, atau dengan cara membelinya melalui jasa penjualan baclink. Pastikan bahwa backlink haruslah relevan dengan topik website teman-teman supaya hasilnya jauh lebih optimal.

Memperoleh backlink juga bisa diperoleh dengan cara blogwalking antar sesama blogger, content placement, giveaway backlink, tukar backlink, dan masih banyak yang lainnya.

Backlink ini ibaratnya kita jadikan sebagai penguatan website dengan berbagai dukungan dari situs lainnya yang saling tertaut satu sama lainnya. Sehingga nantinya akan membentuk tautan yang menyerupai “jaring laba-laba”.

BACAAN LAINNYA:  Pengalaman Ikut Lomba Blog

Dengan banyaknya backlink berkualitas yang menautkan di website teman-teman maka akan ada banyak manfaat yang bisa diperoleh agar website semakin baik di mata pencarian google.

Nah, itulah keempat analisa saya tentang bagaimana cara optimalisasi situs website yang teman-teman miliki supaya mempunyai visibilitas tinggi di halaman pencarian google (serp). Dengan visibilitas tinggi ini, maka peluang website untuk ditemukan oleh pengguna akan semakin tinggi sehingga akan mempercepat pertumbuhan dan perkembangan website secara signifikan. Semoga artikel ini bermanfaat ya, jika ada yang mau ditanyakan monggo berkomentar nanti akan saya jawab dan kita saling sharing ya, terima kasih.

Taggs:
43 Comments
  • frida 12:22 pm 10 Juni 2021 Balas

    mas wahid…saya ini termasuk orang yg ngeblog gak pinter mengolah peringkat website…artikel masnya ini bener2 buat saa melek…ternyata banyak faktor ya biar tulisan kita masuk di googlepencarian…hihihiih…harus belajar banyak nih dari tulisan .ini…apalagi backlink yg berkualitas ini ternyata bisa dibeli to hhaha kuper amat aku ini kwkwkkw….makasih infonya mas wahid

    • Wahid Priyono 4:27 pm 10 Juni 2021 Balas

      Hehe, sama-sama belajar yuk mbak, frida…saya pun masih terus belajar upgrade ilmu SEO dan bagaimana mencintai user/pengguna… Btw, betul mbak backlink bisa kok dibeli. Saya pernah coba kok beli.

      • Talitha 6:36 pm 10 Juni 2021 Balas

        Mas, untuk kata kunci saja itu sebenarnya simpel tapi tetap perlu riset, hehehe. Kadang-kadang saya bisa abis waktu di riset, MasyaAllah emang yang namanya nge-blog itu ya, butuh banget mengetahui hal-hal begini biar bisa dapat cring cring. Btw mas, bocorin soal backlink berkualitas dong

    • Siti Nurjanah 5:03 pm 12 Juni 2021 Balas

      Materi post blog nya berguna banget,
      Aku masih merasa kurang banget utk monotize blog secara sempurna sehingga masih kurang untuk tembus di google peringkat teratas
      Semoga bisa lebih menerapkan infonya ini

      • Wahid Priyono 5:40 pm 12 Juni 2021 Balas

        Semoga bermanfaat ya kak Siti info di artikel saya. Terima kasih.

  • Laela Dzuhria Wahyudo 4:00 pm 10 Juni 2021 Balas

    Ternyata saat kita mengelola website, tidak sembarangan ya Mas. Kita harus teliti, detail dalam mengolanya. Karena, hal itu berpengaruh dg peringkat web kita di mesin pencarian google. Makasih banyak infonya mas. Jadi buat aku yang baru belajar, harus teliti dalam mengola website.

    • Wahid Priyono 4:28 pm 10 Juni 2021 Balas

      Iya mbak Laela, ada banyak sekali seluk-beluk website dan bagaimana cara agar visibilitasnya tinggi di mesin pencari. Saya pun masih terus belajar. Hehe.

      • Moch. Ferry 10:54 am 11 Juni 2021 Balas

        Materi seo dari mas wahid mau saya praktikkan mas, biar konten seo on page 1.

    • Farida Pane 5:45 am 11 Juni 2021 Balas

      Terima kasih sudah mengingatkan. Selalu berusaha menerapkan poin2 di atas tapi kadang2 silap juga, sih. Hehehe..

  • firsty molyndi 7:12 pm 10 Juni 2021 Balas

    perjuangan banget emang belajar seo bagi blogger. susah, susah gampang sih sebenarnya. perlu banyak banget belajar.

    • Wahid Priyono 5:24 am 12 Juni 2021 Balas

      Betul sekali kak molyn…belajar SEO menurut saya penting bagi seorang blogger guna meningkatkan skill menulis dan artikel yang dibuat agar disukai mesin pencari Google.

  • Maria Soemitro 9:42 pm 10 Juni 2021 Balas

    setuju, pemilihan judul sangat berperan

    dulu selalu ngasal bikin judul, ketika ada tulisan saya di baris teratas kolom pencarian, eh nyandu

    dan ternyata nggak mudah. Harus gak sengaja 😀 😀

    • Wahid Priyono 7:39 am 11 Juni 2021 Balas

      Yups kak, judul harus memikat hati juri lomba, eh…maksudnya memikat hati pembaca supaya mau meneruskan apa yang ia baca.

      • Onny Putranto 11:01 am 12 Juni 2021 Balas

        Terima kasih mas Wahid priyono, ilmu yg sangat bermanfaat, sedikit berbagi pengalaman belajar blog, seo, dan adsense tidak semudah mbalikkan telapak tangan dan singkat. Perlu analisis, pengamatan dan pengalaman. Semoga mas wahid terus berbagi ilmu2 tentang perblogeran yg bermanfaat.

        • Wahid Priyono 2:26 pm 12 Juni 2021 Balas

          Iya mas Onny, saya juga masih terus belajar kok, memperdalami seluk-beluk blogger supaya lebih baik ke depannya.

    • Wahid Priyono 5:25 am 12 Juni 2021 Balas

      Iya kak, judul yang baik misalnya memiliki rima.

  • Sumiyati Sapriasih 6:20 am 11 Juni 2021 Balas

    bener banget nih … pemberian judul memang sangat menentukan orang baca tulisan kita, bila judulnya sudah menarik otomatis pembaca jadi tertarik

    • Wahid Priyono 7:37 am 11 Juni 2021 Balas

      Yup kak, judul yang memikat tentu akan bikin orang penasaran untuk membaca. Tapi ingat judul dan isi harus relevan, tidak boleh hoax ya? hehe

  • Rania Fardyani 12:30 pm 11 Juni 2021 Balas

    Ternyata kalau mau ngeblog serius itu butuh ilmu, ya… Ga bisa asal tulis kayak nulis curhatan, hihihi

    Termasuk keyword research yang selalu digaungkan oleh master SEO tapi sampai sekarang saya belum paham-paham juga, hhhh

    Kadang keyword yang saya ga diniatkan masuk google search, eeh jadi nomor 1
    sekalinya diniatkan, susah tembusnya

    • Wahid Priyono 5:26 am 12 Juni 2021 Balas

      SEO itu hanya upaya saja dan gak menjamin semuanya bisa berhasil ketika dijalankan.

  • Fenni Bungsu 1:57 pm 11 Juni 2021 Balas

    Kalau untuk judul selain memerhatikan ada kata kunci, daku pernah dengar perhatikan juga SEO nya. Jadi biar sekalian.

    Kalau udah seperti itu langsung mikir, berarti dalam menentukan judul pertimbangannya banyak, dan sebisa mungkin jangan kepanjangan juga ya. Nanti yang ada malah panjangan judulnya daripada artikelnya haha

    • Wahid Priyono 5:27 am 12 Juni 2021 Balas

      Iya kak, menurut saya judul itu harus ada kata kunci dan penggunaan log tail keyword akan jauh lebih baik lagi.

  • Annie Nugraha 2:23 pm 11 Juni 2021 Balas

    Baca ini jadi mendadak pengen minta tolong Mas Wahid untuk mereview blog saya hahahaha. Pengen sekali dapat masukan-masukan yang sekiranya bisa menjadikan blog saya lebih baik lagi.

  • Retno Kusuma Wardani 2:44 pm 11 Juni 2021 Balas

    pernah ngecek kecepatan webu, ternyata ada yang bikin nggandol sehingga membuat webku lebih lambat. Setelah baca artikel ini jadi diingatkan kembali….

    • Wahid Priyono 5:28 am 12 Juni 2021 Balas

      Oke thanks kak Retno atas sharingnya, yups, sebaiknya website memang harus diakses secepat mungkin agar pengunjung betah.

  • Rhoshandha 4:44 pm 11 Juni 2021 Balas

    aku sih udah pake templae yang responsif ya
    kemudian yg sedang aku perjuangkan adalah riset keyword sih
    untuk backlink, aku sedang membangun backlink di dalam blogku sendiri. internal linkku belum tertata euy

    • Wahid Priyono 5:30 am 12 Juni 2021 Balas

      Yups kak Rhos, backlink itu sebaiknya memang ada pada website untuk menaikan nilai autority di mata mesin pencari Google agar artikel lebih bersahabat dengan mereka sehingga posisi artikel akan semakin baik di halaman pencarian mereka.

  • diane 6:29 pm 11 Juni 2021 Balas

    Kata kunci nih yang masih jarang banget aku optimalkan setiap bikin artikel..hehe..Jadi masih suka-suka aja pengennya pake kata kunci apa..

    • Wahid Priyono 5:31 am 12 Juni 2021 Balas

      Hehehe…ayok kak dioptimalkan lagi kata kunci yang dibuat pada artikel di blog supaya lebih ramah dengan serp Google.

  • Susindra 8:47 pm 11 Juni 2021 Balas

    4 faktor di atas juga pernah saya dapatkan dari mastah SEO plus penentu lainnya. Memang tak mudah kalau mau mendapatkan perinkat terbaik di SERP.
    Perjuangan benar.

    • Wahid Priyono 5:32 am 12 Juni 2021 Balas

      Yups, betul sekali kak Susindra, bahwa banyak pemilik website yang berlomba2 supaya artikel mereka berada pada posisi terbaik di Google Search, caranya dengan optimalisasi SEO Website.

  • Meykke Santoso 11:51 pm 11 Juni 2021 Balas

    Makasih tipsnya mas, siapa sih yang ga mau di page one ya, cuman kadang emang susah banget menerapkan poin poin di atas

    • Wahid Priyono 5:33 am 12 Juni 2021 Balas

      Yups kak, jika ada dipejwan Google tentu saja akan bisa kebanjiran pengunjung/visitor ke website jika artikel yang kita buat benar-benar bermanfaat bagi mereka.

  • Heizyi 9:07 am 12 Juni 2021 Balas

    Setujuuuuuuu.

    Karena sekarang kebanyakan penikmat internet itu menggunakan hp. Maka desain harus responsif.

    Supaya apa? Ya supaya pengunjung nyaman daan balik lagi

    • Wahid Priyono 2:31 pm 12 Juni 2021 Balas

      Iya betul kak, design website responsif dan fast loading akan semakin membuat betah user/visitor yang berkunjung ke blog kita.

  • Dyah ummu AuRa 10:40 am 12 Juni 2021 Balas

    keempat faktor di atas masih coba kupelajari dan kuterapkan di blogku mas. Walaupun ternyata gak semudah teori, tapi gpplah setidaknya mau belajar dan berusaha.
    Soalnya pengen banget artikel-artikelku bisa nongkrong di page one. Rasanya seneng banget kalau banyak yang bisa membaca artikel yang kita tulis.

    • Wahid Priyono 2:28 pm 12 Juni 2021 Balas

      Yups kak, terus upgarde skill ngeblog juga sangat penting sekali kan…? belajar sampai akhir hayat. Sukses selalu tuk kak Dyah selama merawat blognya.

  • Aisyah Dian 10:33 am 14 Juni 2021 Balas

    Nongokongin desain yang responsif blognya kak wahid ini keren Dan responsif sekali.. ini bikin sendiri kak? Keren banget…

  • Tian Lustiana 2:45 pm 14 Juni 2021 Balas

    Desainnya keren dan responsif yah, suka deh gak terlalu rame juga, minimalis but kece.

Write a comment to Wahid Priyono Cancel Reply